Iklan

Redaksi  MSRI
Minggu, 07 Januari 2024, Januari 07, 2024 WIB | Dibaca: 0 kali
Last Updated 2024-01-06T17:32:00Z
berita terkiniPeristiwapolri

Kapolres Metro Jakarta Barat Sebut Pria Berjaket Polisi yang Ikut Tangkap Saipul Jamil Bukan Anggotanya

Advertisement
Kapolres Metro Jakarta Barat Sebut Pria Berjaket Polisi yang Ikut Tangkap Saipul Jamil Bukan Anggotanya
Dok, foto; Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi, Sebut Pria Berjaket Polisi yang Ikut Tangkap Saipul Jamil Bukan Anggotanya saat Konferensi Pers Mapolsek Tambora, Sabtu (6/1/2024).

BHIRAWANEWS, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi mengatakan, pihaknya bakal menyelidiki orang-orang selain polisi yang ikut terlibat dalam penangkapan Saipul Jamil di Jalan Daan Mogot. 


Video penangkapan Saipul di dekat jalur busway Transjakarta itu viral di media sosial. Banyak warganet yang menyebut penangapan itu begitu dramatis.


"Ada orang diduga anggota menggunakan jaket bertuliskan polisi, itu ternyata bukan anggota Polsek Tambora. Itu akan kami selidiki juga," ujarnya saat jumpa pers di Mapolsek Tambora, Sabtu (6/1/2024). 


Oleh karena itu, Syahduddi menerjunkan propam untuk menyelidiki dugaan adanya orang lain yang ikut dalam penangkapan itu.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ "Makanya kami menurunkan propam (Profesi dan Pengamanan) untuk melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait dengan peristiwa tersebut," ujarnya. 


Terkait simpang siur yang menyebut adanya suara tembakan, Syahduddi menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. "Tidak ada letupan tembakan," tegasnya. 


Berkait banyaknya kabar simpang siur karena video tersebut, Syahduddi memastikan bahwa pihaknya melakukan penangkapan yang sesuai dengan aturan.


"Kami sudah melihat tayangan video, yang mengetuk kaca, yang memukul tersangka S ini dan yang memaki-maki dengan bahasa kasar setelah dikroscek itu bukan anggota kami," imbuhnya.


Sebelumnya, Syahduddi menuturkan, pihaknya mengejar mobil Saipul dari wilayah Kedaung Kali Angke.


Penangkapan itu akhirnya terhenti saat mobil Saipul berada di tempat kejadian perkara (TKP), tepatnya di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. "Ketika petugas datang (mengejar) mengenakan pakaian sipil dan menjelaskan bahwa kami polisi, SJ panik dan tidak mempercayainya," tuturnya. 


Dalam pengejaran tersebut, polisi menargetkan asisten Saipul, Steven, yang pada saat kejadian itu baru selesai bertransaksi narkoba jenis sabu dengan tersangka R. Sementara itu, Kapolsek Tambora Kompol Donny Harvida telah menyampaikan, berdasarkan hasil tes urine, Saipul Jamil dinyatakan negatif narkoba.


"Sudah kami cek urine, Saipul Jamil negatif dan asistennya positif," ujar Donny saat dikonfirmasi, Jumat. 


Polisi kini telah menetapkan Steven dan temannya berinisial R atas kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu. 


Adapun, dalam video yang beredar di media sosial, terlihat Saipul Jamil duduk di dekat jalur Transjakarta. Tampak beberapa orang memakai jaket hitam dan helm memegangi tangannya.


Penyanyi dangdut itu pun tampak memohon-mohon dan enggan bangkit dari posisi duduknya. @Red