Advertisement
BhirawaNews, Gresik - Dalam pengelolahan dan penggunaan uang negara siapa pun berhak untuk ikut mengetahui dan mengawasi, namun apa jadinya jika seseorang yang diberi mandat atau kewenangan untuk pengolahan suatu anggaran negara tidak mau komunikasi dan seakan ogah untuk komunikasi dengan wartawan
Pemerintah Desa Pangka Wetan kecamatan ujung pangkah kabupaten gresik seolah tidak mau Setiap kegiatan disorot dan dipantau oleh masyarakat ataupun wartawan, hal ini tampak pada sosok kepala desa sebut Saifullah Mahdi yang tidak mau dihubungi wartawan yang menanyakan terkait kegiatan-kegiatan di desanya
Padahal sudah jelas di dalam aturan bahwasanya Setiap kegiatan yang menggunakan uang negara, masyarakat ataupun siapa saja berhak untuk ikut mengawasi dalam pengelolaan anggaran, maka dari itu Presiden Joko Widodo menganjurkan agar setiap kegiatan mencantumkan jenis kegiatan berapa anggaran dan volume pekerjaan untuk diketahui publik
Karena dianggap kurang terbuka dan tidak bisa diajak komunikasi awak media coba menghubungi Camat ujung pangkah sebut Sofwan Hadi untuk menanyakan terkait sikap dari kepala desa Pangka Wetan yang enggan berkomunikasi dengan awak media
Dari obrolan dengan Camat ujung pangkah mendapatkan jawaban bahwa pihaknya akan berusaha untuk menyampaikan ke kepala desa agar bisa diajak komunikasi oleh wartawan
" mungkin beliaunya masih sibuk Mas nanti tetap tak sambungkan dan saya hubungi agar mengangkat telepon teman-teman wartawan " ungkap Camat Pangkah dengan tujuan meredam pada Jumat tanggal ( 8/3/24 )
Karena gelagat yang tidak biasa yang ditunjukkan oleh Kepala Desa pangka Wetan awak media coba menemui salah satu warga untuk menanyakan perilaku dan sikap dari kepala desa
Salah satu warga yang berpesan agar namanya tidak disebut tersebut menyampaikan bahwa memang kepala desa yang saat ini menjabat orangnya angkuh dan susah diajak komunikasi warga
" Walaaah Pak Lurah iki iwuh diajak ngomong, wong sugeh yo ngono iku. ( untuk kepala desa yang sekarang memang sulit Diajak komunikasi ,orang kaya ya seperti itu ) " ungkap salah satu warga dilanjut dengan meninggalkan wartawan masuk ke rumahnya
Di waktu yang hampir bersamaan awak media coba menghubungi Achmad Hadi kepala inspektorat Gresik selaku pihak melalui seluler yang berhak memberi teguran dan bimbingan kepada semua kepala desa Gresik yang mana pada akhir-akhir ini banyak sekali kepala desa yang tidak mau dihubungi oleh wartawan, Namun sayang saat dihubungi wartawan beberapa kali kepala inspektorat tidak merespon telepon ataupun pesan Whatsapp yang dikirim oleh wartawan
Hingga berita ini diturunkan belum ada klarifikasi dari kepala desa alasan mengapa dirinya tidak mau komunikasi dengan awak media. (Red)