Advertisement
BhirawaNews, Bali - Syamsul Hidayah Ketua Umum DPP Barisan Muda Wirausaha Indonesia bersama PJ Gubernur Bali (Irjen Pol (Purn) Drs. Sang Made Mahendra Jaya) dan Danrem 163/Wsa Provinsi Bali Brigadir Jenderal TNI Ida Bagus Ketut Surya beserta forkopimda kabupaten Buleleng melaksanakan kegiatan Panen Besama Komoditas Pengendali Inflasi Cabai dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Buleleng yang dikelola oleh Pemkab Buleleng bersinergi dengan Kodim 1609/Buleleng dan dibuka oleh PJ Bupati Buleleng (Ir. Ketut Lihadnyana, M.M.A) yang diikuti ± 500 orang bertempat di Hutan Kota Banyuasri/Lahan Aset Pemkab Buleleng, Kel Banyuasri, Kec Buleleng, Kab Buleleng, pada hari Selasa (18/6/2024).
Kegiatan Panen Besama Komoditas Pengendali Inflasi Cabai dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Buleleng yang merupakan salah satu langkah strategis untuk mengatasi inflasi dengan memanfaatkan lahan terbengkalai dan tidak produktif untuk dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dengan budidaya tanaman hortikultura jenis tanaman cabai dan sayuran. Diharapkan dengan pengelolaan yang baik nantinya dapat menghasilkan produk pangan yang berkualitas dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
Dalam sambutannya Pj Bupati Buleleng (Ir. Ketut Lihadnyana, M.M.A) mengucapkan selamat datang kepada PJ Gubernur Bali dan Bapak Danrem 163/Wira satya beserta Rombongan untuk menghadiri Kegiatan Panen Besama Komoditas Pengendali Inflasi Cabai dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Buleleng yang dikelola oleh Pemkab Buleleng bersinergi dengan Kodim 1609/Buleleng.
”Saat ini kita dihadapkan pada tantangan ekonomi yang cukup besar yaitu inflasi. Inflasi menyebabkan kenaikan harga harga komoditas pangan yang berdampak kepada rendahnya daya beli masyarakat.
Salah satu langkah strategis yang dapat kita ambil untuk mengatasi inflasi adalah dengan memanfaatkan lahan terbengkalai dan tidak produktif untuk dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dengan budidaya tanaman hortikultura jenis tanaman cabai serta sayuran”ucapnya.
Pada kesempatan ini juga PJ Bupati Buleleng mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah, swasta dan stakeholder terkait untuk mendukung program ini sehingga dapat diadopsi oleh masyarakat dan kelompok tani lainnya.
Tempat ini tidak hanya memberikan manfaat dari segi ekonomi saja namun juga ke depan dapat dijadikan tujuan eko wisata bagi masyarakat perkotaan pada khususnya.harapnya.
PJ Gubernur Bali dalam sambutanya mengatakan sangat mengapresiasi program dan kegiatan Pemkab Buleleng yang telah melakukan penataan atau merubah lahan yang tadinya tidak termanfaatkan menjadi suatu kawasan yang produktif atau pertanian bahkan ada kolam ikan.
Dengan Pemkab Buleleng melakukan penataan lahan ini, disamping lingkungan menjadi lebih asri dan mengingat yang ditanam adalah cabai, merupakan suatu komoditas pangan yang sangat penting, tentu dari hasil pertanian ini ada nilai ekonomi yang diperoleh, sekaligus juga sangat membantu dalam menjaga ketersediaan komoditas cabai, untuk memperkuat ketahanan pangan daerah, menjaga stabilitas harga pangan, dan pengendalian inflasi.
“Mengingat konsumsi pangan di Bali besar, karena Bali merupakan daerah wisata dan banyak kegiatan internasional dan nasional yang dilaksanakan di Bali (market-nya besar), saya berharap Pemerintah Daerah bersama-sama dengan seluruh stakeholder terkait untuk terus melakukan monitoring ketersediaan pangan dan keterjangkauan harga.
Pemerintah Daerah bersama stakeholder terkait untuk memikirkan dan melaksanakan upaya hilirisasi pertanian agar pasokan selalu tersedia dan harga tidak jatuh pada saat panen raya” pungkasnya.
Kegiatan selesai berjalan dengan tertib, aman dan lancar, di akhiri dengan Pelepasan Burung Perkutut secara simbolis dalam rangka peringatan hari Lingkungan Hidup sedunia, serta Kegiatan Panen bersama pada Komoditas Cabai, Terong dan Ikan Nila.
Hadir kegiatan tersebut PJ Gubernur Bali (Irjen Pol (Purn) Drs. Sang Made Mahendra Jaya) beserta Ibu PJ Gubernur, Danrem 163/WSA (Brigjen TNI. Ida Bagus Ketut Surya Wedana, S.E) beserta Ibu Ketua Persit KCK Koorcabrem 163/Wira Satya, PJ Bupati Buleleng (Ir. Ketut Lihadnyana, M.M.A) beserta Ibu, Kasi Pers Kasrem 163/WSA (Kolonel Inf Agus Sulistyo, S.Sos., M.Si) beserta Ibu, Kasiter Kasrem 163/WSA (Kolonel Czi Eko Supri Setiawan, S.Sos., M.Han) beserta Ibu, Sekretaris Daerah Provinsi Bali Selaku Ketua Satgas Pangan Provinsi Bali (Drs Dewa Made Indra, M.Si), Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali (R. Soeriadimadja), Kepala OJK Regional 8 Bali Nusra (Kristrianti Puji Rahayu), Direktur Utama PT. BPD Bali (Nyoman Sudarma), Kepala Divisi Regional Bulog Provinsi Bali (I Wayan Budita), Ketua DPRD Kab Buleleng (Gede Supriatna, SH), Dandim 1609/Buleleng (Letkol Kav. Angga Nurdyana, S.Sos.,M.I.P), Kapolres Buleleng (AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, S.I.K.M.H), Sekretaris Daerah Kab Buleleng (Drs Gede Suyasa, M.Pd), Kasdim 1609/Buleleng (Mayor Inf Gede Nariada), Para Pimpinan SKPD Provinsi Bali, Para Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Buleleng, Perwakilan Kepala Cabang BPD Singaraja dan Seririt, Para Dirut BUMD/BUMM Kab Buleleng, Para Kabag pada Sekretariat Daerah Kab Buleleng, Para Perwira Staf dan Danramil Jajaran Kodim 1609/Buleleng, Para PJU Polres Buleleng, Para Camat Kab Buleleng, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXII Dim 1609 Koorcab Rem 163 PD IX/Udayana beserta Pengurus, Perwakilan Anggota Kodim 1609/Buleleng, Anggota Kelompok Tani Cabai, Para Pegawai PNS Lingkup Pemkab Buleleng. (Red)