Advertisement
BhiraNews.com||Surabaya, Di tengah sorotan zaman yang kerap melupakan akar nilai-nilai luhur, SDN Bibis 113, yang berlokasi di Jl. Raya Bibis No.29, Bibis, Kecamatan Tandes, Surabaya, memilih jalannya sendiri: merawat semangat emansipasi melalui tindakan nyata. Dalam upacara yang digelar pagi ini, Senin,(21/4/2025) Kepala Sekolah Kasmiatun memimpin jalannya peringatan Hari Kartini dengan penuh ketegasan namun menyentuh.
Dalam barisan siswa, tampak sosok Muhammad Sukmo Aji—murid kelas VI—berdiri tegak mengenakan busana tradisional khas Jawa. Wajahnya tenang, penuh penghormatan, mencerminkan pemahaman akan makna yang jauh melampaui sekadar seragam.
"Semangat Kartini bukan sekadar milik perempuan," ujar Kasmiatun dalam sambutannya. "Ia adalah milik semua yang ingin berpikir merdeka, menolak dikerdilkan oleh batas-batas sosial."
Upacara berlangsung khidmat. Tak ada panggung glamor, tak ada orasi berlebihan. Hanya barisan anak-anak kecil yang diajarkan mencintai pengetahuan, menghargai sejarah, dan memaknai keberanian dalam bentuk yang paling sederhana: hadir, belajar, dan menghormati.
SDN Bibis 113 membuktikan bahwa sekolah dasar bukan hanya tempat belajar baca tulis, tapi juga ruang tumbuhnya kesadaran sosial. Di tengah dunia yang bergerak cepat, sekolah ini memilih berhenti sejenak—untuk mengingat perempuan yang menulis dalam gelap, demi terang yang kini kita nikmati bersama.(Arief)